AKSESPUBLIK.COM, Makassar — Pemetaan para bakal calon gubernur dan wakil gubernur Sulsel makin terlihat, jelas proses tahapan Pilkada serentak, November mendatang.

Survei terbaru yang dilakukan Indeks Politica Indonesia (IPI) tanggal 17-29 April 2024, menunjukkan kans Andi Sudirman Sulaiman (ASS) masih unggul di atas kandidat lainnya.

Setidaknya itu terpotret dari 13 nama calon Gubernur yang disurvei, Andi Sudirman Sulaiman masih unggul dengan presentase 30 persen.

Setelah ASS, menyusul nama Ketua Nasdem Sulsel, Rusdi Masse dengan presentase 18,6 persen, lalu Adnan Purichta: 9,4 persen, Ilham Arief Sirajuddin (IAS) 8,6 persen dan Mohammad Ramdhan Pomanto 6,2 persen.

Kemudian ada nama Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani 5.0 persen, Ketua Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras: 3,9 persen, Ketua Golkar Sulsel M Taufan Pawe: 3,9 persen dan Kabaharkam Mohammad Fadil Imran: 2,3 persen.

Dibawah nama tersebut terpotret nama Anggota DPR RI dari PPP Amir Uskara 2,0 persen, Basmin Mattayang: 0,7 persen, Mohammad Bau Sawa 0,4 persen, dan Ketua Demokrat Sulsel, Ni’matullah: 0,2 persen.

Kans ASS tetap unggul ketika menjadi paket. Apabila para calon gubernur dipasangkan dengan waki, hasilnya sebagai berikut: Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi: 40 persen, Andi Sudirman Sulaiman-Andi Mohammad Bau Sawa: 37,8 persen, Mohammad Ramdhan Pomanto-Indah Putri Indriani 13,4 persen.

Selanjutnya bila paket Mohammad Ramdhan Pomanto-Adnan Purichta Ichsan 5,0 persen, Fadil Imran-Mohammad Bau Sawa Mappanyukki 2.0 persen, Fadil Imran-Taufan Pawe: 6,8 persen.

Andi Iwan Aras-Andi Mohammad Bau Sawa: 4,5 persen, Ilham Arief Sirajuddin (IAS)-Adnan: 19,9 persen, IAS-Mohammad Bau Sawa: 10,2 persen, Rusdi Masse Mappasessu (RMS)-Amir Uskara: 21,9 persen, RMS-Adnan: 25,5 persen.

Direktur PT Indeks Politica Indonesia (IPI) Suwadi Idris Amir menjelaskan hasil survei tersebut dengan simulasi gubernur dan wakil gubernur, menunjukkan kans Andi Sudirman tetap mendapat persentase tertinggi.

“Bahkan dipasangkan dengan siapapun, ASS memperoleh hasil tertinggi,” tegas Suwadi. Penarikan sampel dalam survei menggunakan multistage random sampling dari 24 kabupaten/kota yang terdistribusi proporsional.

Responden terpilih diwawancara tatap muka dengan margin of error sekitar 3,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

“Survei juga menemukan bahwa responden yang memilih Andi Sudirman Sulaiman lebih “setia” dibanding pemilih calon lain,” sambung Suwadi Idris Amir. (*)